Perkembangan teknologi digital yang tidak terelakan, membuat Pemerintah Indonesia berinisiatif untuk mencetak dan mengembangkan digital talent sebanyak 600.000 orang per tahunnya. Dengan begitu, Kementerian BUMN mengarahkan Telkom Indonesia melalui Indonesia Telecommunication and Digital Research Institute (ITDRI) sebagai BUMN yang fokus di bidang teknologi digital untuk mewujudkan aspirasi tersebut dan membantu BUMN lainnya, Rabu (8/6).

Melalui proses Learning, Research, and Innovation terintegrasi ITDRI menghadirkan program dan juga produk unggulan untuk membantu pencetakan dan pengembangan digital talent Indonesia. ITDRI turut mendukung program Making Digital Talent Indonesia sesuai arahan dari Kementerian BUMN melalui Digital Learning Institute (DLI) dan BUMN Innovation Management by Amoeba (BIMA). Melihat hal tersebut, Indonesia Finance Learning Institute (IFLI) melakukan benchmark ke ITDRI.

Dalam benchmark kali ini, IFLI ingin berdiskusi terkait pemanfaatan dari subdomain pathway myDigiLearn. Lebih dari itu, IFLI juga ingin mengetahui journey terbaru dari program BIMA dan mendalami strategi untuk membangun inovasi yang tervalidasi. IFLI akan mengoptimalisasi kolaborasi antar anggotanya yang mengikuti BIMA dalam berinovasi agar hasilnya dapat memberikan solusi bagi perusahaan masing-masing dan Indonesia. Diharapkan dengan adanya benchmark ini dapat memberikan masukan bermanfaat dan menghadirkan inspirasi bagi IFLI dan tentu bagi ITDRI sendiri. (Riri/red01)