Salah satu bentuk upaya Indonesia Telecommunication & Digital Research Institute (ITDRI) dalam mencetak digital talent dan mengaktualisasikan pengembangan berbagai karya inovasi digital talentnya diwujudkan dengan menggelar acara Pentahelix Network: Co-Actionize. Acara ini digelar menjadi satu kesatuan rangkaian acara yang berlangsung dari Selasa, 14 Desember 2021 hingga Jumat, 17 Desember 2021 dan dapat dinikmati melalui Launching Hall di virtual expo dan webinar ITDRI Festival 2021. Pada hari kedua, terdapat dua sesi talk show yang bertujuan untuk memberikan perspektif mengenai pentingnya kehadiran digital talent guna mendorong kemandirian teknologi Indonesia. 

Pada hari kedua sesi pertama, Pentahelix Network: Co-Actionize menghadirkan talk show “Creating Digital Global Talent” dengan pembicara Ahmad Tri Hanuranto selaku Direktur Career, Alumni, dan Endowment Yayasan Pendidikan Telkom. Pada kesempatan ini, beliau menyampaikan insights mengenai pandangan Telkom University terhadap transformasi era digital di Indonesia serta langkah yang dilakukan Telkom University untuk mewujudkan aspirasi Presiden RI Joko Widodo dalam mencetak 9juta digital talent 15 tahun ke depan untuk mencapai kemandirian teknologi Indonesia, meningkatkan inovasi indeks, dan mengurangi gap digital talent melalui learning, research, dan innovation. Ahmad juga menyampaikan bahwa kolaborasi dari ITDRI dan Telkom University diharapkan dapat menggenjot angkat digital talent di Indonesia. 

Kemudian dilanjutkan dengan sesi kedua yang menghadirkan talkshow bertajuk “Upskilling Digital Talent in Indonesia” dengan moderator Aan Priyatna selaku CAM Telkom Corporate University dan pembicara Adri Gautama selaku Business Development Manager di Cisco. Saat ini teknologi digital terus berkembang sehingga membutuhkan banyak talenta digital agar dapat mewujudkan kemandirian teknologi. Adri menyampaikan bahwa transformasi digital telah meningkatkan satu kebutuhan baru yaitu networking professional, di mana saat ini manusia harus mempunyai kemampuan di bidang enterprise dan harus dapat memahami serta beradaptasi teknologi baru. 

Insight yang disampaikan menjadi urgensi dalam peningkatan kapabilitas dan kompetensi di bidang digital, sehingga programming skill dibutuhkan untuk dapat melakukan scripting, automation, dan membaca big data. Melihat hal tersebut, ITDRI sebagai digital hub berkolaborasi bersama Cisco untuk membuka akses pelatihan digital guna membantu meningkatkan kompetensi di bidang digital. Kolaborasi ini akan mendukung percepatan lahirnya para digital talent baru melalui pelatihan skill digital yang dihadirkan.

(Riri)