Dalam rangka mengaktualisasi peran sebagai digital hub, ITDRI melakukan kolaborasi dengan deDurian Park untuk digitalisasi perkebunan atau dalam hal ini disebut juga Smart Plantation. DeDurian Park merupakan kebun durian di Wonosalam yang memiliki luas sejumlah 6 hektar dan dibagi menjadi kavling-kavling yang setiap kavlingnya seluas 105 meter persegi berisi 2 pohon durian. 

Senior Manager Innovation & Research Management, Agung Enriko menyampaikan bahwa terdapat beberapa use case yang bisa diuji cobakan dari hasil diskusi yaitu pemetaan pohon secara geolocation, sensor kesuburan tanah dan ketinggian pohon, penggunaan VR untuk visualisasi kebun, serta sistem irigasi berbasis IoT. Beliau juga mengatakan bahwa nantinya jika kolaborasi riset ini telah menghasilkan prototype, maka akan bisa diimplementasikan untuk seluruh perkebunan di Indonesia. Dalam hal ini, tim Witel Sidoarjo Telkom juga turut berpartisipasi. 

CEO deDurian Park, Yusron Aminullah menyampaikan bahwa deDurian Park perlu dikelola secara digital, karena sebagian besar pemilik kavling di sana berasal dari akademisi Unair dan ITS dan UNAIR yang tidak memiliki banyak waktu untuk melakukan pengawasan terhadap kebunnya. (Riri)